SINABUNG part 2

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakkatuu ({})

Alhamdulillah dapat waktu senggang lagi buat ngeblog hihi
Apa kabar para pembaca blog yang selalu setia dan tidak pernah bosan membaca blog kiki hahaha (kegeeran ceritanya)
Hari ini tepatnya siang ini kiki mau share tentang sinabung lagi.
Kalau di postingan sebelumnya ki udah cerita banyak tentang pengalaman ki menjadi relawan untuk menghibur anak-anak yang ada di pengungsian posko maka mehuli,
sekarang ki mau ngeshare pengalaman ki 2 hari 1 malam di posko pengungsian sumbul, kabanjahe.
Tentunya ki pergi kesana nggak sendirian dong, bareng dengan anak Sosiologi yang lainnya dan bekerjasama dengan anak Sastra Cina USU (koalisi ceritanya) hahaha
Dalam rangka memberikan bantuan berupa pakaian, makanan dan lainnya, kami pergi kesana sekaligus meringankan beban mereka :)
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 1 dan 2 Maret (kalau ki gak silap dan gak lupa) haha
Tentu saja acara ini resmi dan diketahui serta dibuka oleh ketua jurusan sosiologi, bunda Lina sudarwati (biasa aku sapa begini) hehe

Moment ketua jurusan yang hendak mengantarkan kepergian kami dengan memberikan beberapa wejangan agar perjalanan kami kesana lancar dan sesuai dengan apa yang kami harapkan dan kemudian kami melakukan foto bersama hehe

Setelah itu, kami naik ke bus menyusun tempat duduk masing-masing dan berangkat. Sepanjang perjalanan, aku merasakan kantuk yang sungguh tak tertahankan,
mengakibatkan aku sepanjang jalan menutup mataku dan menyumbat kupingku dengan headset dan lagu korea kesukaanku hehe :D
Tidak lebih dari 2 jam perjalanan, Finally kami tiba di posko yang kami tuju dengan mata yang setengah sadar serta jalan yang sedikit oyong, aku turun dari bus dengan tas ransel yang isinya entah happa-happa, ku rasa semua barang yang ada dirumah aku bawain lah karena aku kepo hahaha
Sesampainya kami di posko, kami berbicara dengan satgas yang menjaga posko tersebut untuk meminta izin tinggal di posko ini. Alhamdulillah tidak perlu waktu yang lama, kami diizinkan oleh mereka :)
Kami diberikan tenda besar untuk meletakkan segala barang-barang bawaan yang kami bawa baik itu barang pribadi maupun barang bantuan untuk pengungsi.
Singkat cerita, semuanya beres dan kami mulai melaksanakan kegiatan yang kami rencana untuk para pengungsi baik ibu-ibu atau anak-anak dan bapak-bapaknya.
Pertama, kami ngadakan bimbel keterampilan bagi para ibu-ibu dan bimbel pelajaran sekolah bagi anak-anak pengungsian.
Moment para ibu-ibu yang sedang asik melakukan bimbel keterampilan membuat gelang dengan cara melilit beberapa benang khusus yang kemudian akan dihias dengan manik-manik

Kedua, anak-anak yang tadinya telah belajar kami berikan hiburan dengan mengajak mereka bermain game ular-ularan (maybe) haha. Soalnya pas game ini berlangsung aku sedang melakukan kegiatan yang paling urgent yaitu memasak haha jadi ya maklum lah postingan dibagian ini agak-agak sok tau:D

Bukan cuma main, mereka juga mengikuti lomba klasik yaitu makan kerupuk. Lomba ini memang gada matinya yakan, gak cuma pas tujuh belasan aja, tapi juga kalau ada event anak-anak lomba ini selalu diadakan. Aku suka dengan anak-anak, aku seneng kalau ngeliat anak-anak tertawa lepas kayak gini hehe
Nah, Selagi mereka ngegame asik-asik, disinilah aku hahaha sedang mengerjakan wortel untuk dimakan 300 orang pengungsi. Liat aja betapa tekunnya haha sampe nengok ke kamerapun akunya udah malas haha. Asli ini foto tanpa rekayasa loh :D
Tentunya aku gak sendirian dong, bersama dengan teman-teman sosiologi yang lainnya, kami membagi kerjaan, ada yang mengupas dan memotong wortel, ada yang mengupas labu jipang, ada yang mengupas bawang, ada yang blender cabe dan ada yang memetik sayur. Gambar ini adalah gambar pasukan labu jipang haha, liat aja jari-jari mereka hitam karena getah-getah labu :D
Kalau dua wanita ini mendapat bagian untuk metik dan motongi bunga kol haha yang baju merah namanya kak Syarifah dan yang baju hitam itu namanya dek Dea, sama-sama anak sosiologi tapi beda stambuk. Akur kan :D

Selesai semuanya tepotong dengan baik dan benar dan di cuci bersih, bahan-bahan ini dimasak oleh juru masak yang telah kami bawa khusus dari medan haha. Selagi menunggu makanan masak, aku melihat kegiatan ibu-ibu dan anak-anak yang ada disana.
Tidak lupa kameramen action :D
sebelah kiri aku, yang ditengah Siska Damayanti sastra Cina 2013, sebelah kanan Lingling Pratiwi sastra Cina 2013 juga. Kenalin mereka adalah adik baru aku hihi. Senang bisa mendapat adik baru :)
Masih sama aja modelnya, dan gak bosan-bosan yaaa hehe













Malam pun tiba, itu tandanya adalah saatnya makan hahaha (kalau waktu makan aku cepat ingatnya)
TADAAAA!!
inilah menu makanan malam ini :)
"Anak gadisnya kelaparan mak" mungkin kalimat ini yang paling pas untuk gambar ini haha :D Alhamdulillah menu makanannya bener-bener buat kenyang kali haha walaupun sepiring berdua, tapi ya namanya makanannya dimasak dengan cinta, ya enak ajalah dirasa walaupun sedang berada di posko pengungsian Sinabung :)

Tangan masih beselemak nasi, memang dasar akunya gabisa liat lensa nganggur haha:D lagi makan pun bisa narsis yakan. Ini aku foto dengan bang Rudi sastra Cina stambuk 2010 dan May temen baik, satu stambuk, satu jurusan, satu kelas haha :D sang kameramen yaitu koki kita bang Hendrik sastra Cina 2010 :)

HAHA kembali narsis lagi. kameramennya belum puas nih fotoin kami haha jadinya namboh-namboh lah hihi :D
Selesai makan malam bersama dengan para pengungsi, kami mengadakan nonton bareng film anak-anak yang tujuannya untuk memotivasi para anak-anak yang sedang tertimpa musibah ini agar mereka lebih tegar dan lebih kuat berjuang untuk masa depan mereka :)
Seperti biasa, aku memang gak hobby nonton:D Alhasil semua orang sibuk melihat film, akunya TIDUR :D

Para penonton dengan nikmat dan hikmat menikmati film yang diputar malam itu, seperti biasa kerja kameramen memang gada matinya haha
Moment apapun itu harus diabadikan sebagai tanda bukti dan juga kenang-kenangan untuk kita ketika pulang ke medan hehe

Harap digaris bawahi, Foto ini diambil ketika film baru dimulai 2 menit. Mataku masih terang benderang dan masih tinggi watt nya pada saat itu. alhasil karena bosan dan gatau mau ngapain ditengah-tengah keramaian, Narsislah jawaban yang paling tepat haha.

Ini Narsis lanjutan dari foto sebelumnya. Harap dimaklumi saja ya para blogger, memang dasar akunya gak pernah tahan dengan namanya kamera nganggur, jadinya ya gini sodara" :D

Minggu, 2 Maret 2013 pukul 00:01 wib Midnight yeeeeey!!
Film belum selesai juga, mata mendadak nggak ngantuk haha
Foto terakhir malam ini, sebelum tidur dan hilang dari keramaian ini hehe
(Takar, Poppy, Kiki, bg Fahmi, kak Pucan)

GOOD NIGHT, SEE YOU TOMORROW~~~

KRINGGGGGG.....KRINGGGGGG..
Alarm dimana-mana bunyi, pertanda kalau sudah pagi dan sudah seharusnya bangun dan siap-siap buat agenda selanjutnya di hari terakhir tinggal di Posko.
Semua orang sibuk mencari kamar mandi untuk mencuci muka, mandi, sikat gigi, buang air kecil, buang air besar dan yang lain-lainnya, begitu juga dengan aku. Sibuk mau mandi, sibuk mau gosok gigi haha
Ternyata selagi aku bersih-bersih, teman-teman yang lain sedang mengadakan kegiatan senam pagi.
Lihat betapa semangatnya mereka mengikuti gerakan-gerakan senam yang diberikan sama instruktur senam haha Senam berlangsung sekitar 30 menit sebelum para masyarakat sarapan pagi.
Selesai senam dan sarapan, kami mengadakan lomba tarik tambang yang pesertanya adalah anak-anak di pengungsian. Tarik tambang berlangsung seru, lihat aja anak-anak di foto tersebut, mereka menarik tali tersebut dengan kekuatan penuh hihi

Bukan cuma anak-anak, bapak-bapak yang ada di pengungsian pun mendapat giliran tarik tambang. Mereka tarik tambang melawan abang-abang aku haha Tebak siapa yang menang, ya jelas mereka lah liat aja tuh otot bapak-bapaknya. Senior aku kecik kecik badannya gada yang berotot haha


Kemudian terjadi pertempuran antara imasi (ikatan mahasiswa sosiologi) dan huasan (himpunan mahasiswa sastra cina). Liat tuh mereka pada kesusahan dan kelelahan narik tambang haha
Ya jelas Sosiologi dong yang menang haha dengan segenap tenaga yang ada mereka curahkan hahaha

Selesai bermain-main kami melakukan agenda penutup yaitu gotong royong dengan menyirami tanah, menyapu sampah-sampah yang berserakan, membersihkan posko. Dan agenda utama yaitu Pembagian hadiah bagi anak-anak yang menang lomba dan yang berpartisipasi mengikuti kegiatan yang kami selenggarakan 2 hari 1 malam.

"Narsis sebelum perpisahan" mungkin inilah caption yang tepat untuk foto ini. Ini aku dengan anak manis bermata coklat muda, Wahyu namanya. Dari awal datang dan melihat kerumunan anak-anak pengungsi, dialah yang menarik perhatianku karena dia memiliki mata yang indah. Dia adalah anak yang sangat manis dan juga jail tentunya. Gabisa ngeliat orang diam, rok aku bolak-balik di tariknya haha. MissYouSoMuch ({})

Berfoto dengan teman-teman "Satu Hati Untuk Sinabung" tepat di depan posko tempat kami bermalam. hihi hayoo tebak aku yang mana:D
Yang betiga ini bisa dibilang Hantu kamera. pantang kali liat kamera ckck sabar ya kameramen:D Masih dengan May, dek siska dan Aku yang manis hahahaha
 HADIAH TIME!!! YEEEEY
Anak-anak mana yang gak senang sama hadiah hehe. Dapat duit, susu, jajanan dan masih banyak lainnya

Aku gada-_- secara akunya lagi membabu ditenda:D nyapu dan kutip sampah hehe

Sebagai penutup dan juga sebagai tanda berakhirnya agenda kami, kami melakukan poto terakhir sebagai kenang-kenangan yang tidak terlupakan hehe. Makasi banyak buat para pengungsi futsal sumbul, anak-anak, ibu-ibu dan bapak-bapak yang sudah memberikan kami tempat di kesederhanaan dan keterbatasan mereka :)
 Seluruh panitia dan Anak-anak yang mengikuti kegiatan kami.
(tak terucapkan namanya satu persatu)

Sebagai Foto terakhir postingan ini, aku persembahkan muka kucel aku dan teman-teman aku yang udah gak sabar balik ke medan buat mandi haha:D
Makasi buat teman-teman yang telah mengajak aku ke Sinabung. Next time aku bakalan balik ke tanah Karo ini :)

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakkatuu ({})

Komentar

Posting Komentar

JB's Popular

Inilah keluargaku :*

G for hope^^

Pelangi Taman Senja